Journaling Pages

Tolandona. Hujan turun merebah menyabut kedatanganku di tempat yg baru ku jajaki. sedikit deg-degan krn perjalanan sendiri. walaupun cuma perlu naik kapal ferry dan di jemput oleh teman tpi tetap saja sop pengambilan tiket yang agak membingungkan hehe.. baru ku ketahui tujuan keberangkatan ada beberapa. nama temat yang pernah ku dengar namun asing membuatku sedikit khawatir. ohh jadi ini. dengan derunya hujan lagi-lagi membuatku menghitung detik demi detik. menunggu waktu yang entah kapan waktunya. ditemani tas ransel yang sejak tadi tergantung di pundak. pergantian penumpang cepat berlalu. kapal kemudian meniupkan dentuman khasnya menandakan kapal akan segera kembali ke pelabuhan asalnya. siklusnya ternyata cepat. dibalik keraguan juga kekhawatiran krn duduk menunggu sendiri sebagai pendatang. ada rasa sesal karena harus merepotkan. rasanya ingin segera menelepon dan menanyakanqq kapan. tapi pesan tanda kata tunggu membuatku harus memaknai kata sabar. pasti ada waktunya. n...

Permainan game offline tampak asik, menghalau kegabutan. Menghabiskan detik demi detik yang entah harus di habiskan dengan cara apa. Ruang gerak di ruang demi ruang yang pendek nampak leluasa, untungnya tidak sesesak biasanya. Meskipun demikian bisaku hanya duduk menunggu waktu. Disaat seperti ini apa yang harus dilakukan? Orang dengan indentitas ekstrovert sibuk bercerita dengan asik dan seru. Jika kamu bertanya apa kabar orang dengan indentitas introvert, maka jawabannya adalah menyibukkan diri agar tidak diajak bercerita. Tapi tidak selalu. Anehnya terkadang introvert bisa sangat leluasa bercerita dengan orang yang baru ditemuinya (walaupun cuma sejam dan setelahnya tumbang dan harus tidur mengisi tenaga haha). Hal itu jarang terjadi dan hanya terjadi jika bertemu seseorang dengan frekuensi yang sama dan menyenangkan dimata si introvert. Tas tertumpuk di satu titik. Bermacam jenis dan warna koper dapat dilihat, juga bermacam ukuran- tas, totebag, kardus, ransel dan macam-macamnya un...